Assalamualaikum Wr.Wb.
Sore sore enaknya ngapain...??? Posting dulu ah
karena adanya update firmware andromax ule (1.0h) maka root tidak bisa dilakukan dengan cara framaroot .
setelah posting root untuk andromax ule v1.0g Sekarang saya posting root untuk semua versi firmware.
ok langsung aja caranya
1.Download RooterMaxULE.zip
2.Simpan di SDCard
3.Masuk Setting
4.Pilih About Phone (Paling Bawah sendiri)
5.Pilih System Update (Paling Atas)
6.Pilih File Explorer
7.Pilih file yang tadi kamu download
8.Tunggu sampai proses masuk ke recovery mode dan menginstall script tadi.
9.Android akan reboot lagi dan menyala seperti biasa.
10.Lihat di menu, apabila sudah ada aplikasi SuperSU berarti rooting sudah berhasil.
Sumber: http://sucipto.net/2013/08/24/root-andromax-u-limited-edition-semua-versi-rom/
NB:
-Hanya Untuk Andromax U Limited Edition
-Install lewat stock recovery juga bisa
-Tested And work (v1.0g & v1.0h)
Wassalamualaikum Wr.Wb.
Jumat, 06 Juni 2014
Memulai Mengoprasikan CorelDRAW X3
1. Membuka Jendela CorelDRAW X3
Untuk membuka CorelDRAW X3 , ada beberapa langkah yang dapat kita lakukan,
di antaranya adalah :
1. Klik tombol Start yang terdapat pada task bar.
2. Kemudian pilih All Program
3. Klik CorelDRAW Graphic Suite X3 .
4. Terakhir klik program aplikasi
CorelDRAW.
5. Tunggu sampai jendela CorelDRAW
menampilkan menu dibawah ini:
1. Pilih New dan CorelDRAW X3 siap untuk digunakan.
Untuk membuka CorelDRAW X3 , ada beberapa langkah yang dapat kita lakukan,
di antaranya adalah :
1. Klik tombol Start yang terdapat pada task bar.
2. Kemudian pilih All Program
3. Klik CorelDRAW Graphic Suite X3 .
4. Terakhir klik program aplikasi
CorelDRAW.
5. Tunggu sampai jendela CorelDRAW
menampilkan menu dibawah ini:
1. Pilih New dan CorelDRAW X3 siap untuk digunakan.
2. Membuat Lembar Kerja Baru
Apabila kita memulai mengoperasikan CorelDRAW, akan langsung ditampilkan lembar kerja kosong yang siap digunakan.
Namun, jika kita sedang membuat dokumen tertentu dan ingin membuat dokumen lain
di lembar kerja baru, langkah yang kita lakukan adalah dengan membuat dokumen
baru. Adapun langkah–langkahnya sebagai berikut :
Apabila kita memulai mengoperasikan CorelDRAW, akan langsung ditampilkan lembar kerja kosong yang siap digunakan.
Namun, jika kita sedang membuat dokumen tertentu dan ingin membuat dokumen lain
di lembar kerja baru, langkah yang kita lakukan adalah dengan membuat dokumen
baru. Adapun langkah–langkahnya sebagai berikut :
1. Pada jendela CorelDRAW, pilih menu File .
2. Klik New .
3. maka akan keluar lembar kerja baru.
Selain cara di atas kita dapat menggunakan
alternatif atau cara lain, yaitu:
1. Klik ikon (new ) pada Standard
toolbar.
2. Bisa juga dengan langsung menekan tombol kombinasi keyboard Ctrl+N ,
sehingga lembar kerja baru akan keluar dilayar.
2. Klik New .
3. maka akan keluar lembar kerja baru.
Selain cara di atas kita dapat menggunakan
alternatif atau cara lain, yaitu:
1. Klik ikon (new ) pada Standard
toolbar.
2. Bisa juga dengan langsung menekan tombol kombinasi keyboard Ctrl+N ,
sehingga lembar kerja baru akan keluar dilayar.
Berikut Persamaan dan Perbedaan RGB dan CMYK
+ Persamaan
RGB dan CMYK itu sama-sama warna primer.
+ Perbedaan
RGB dan CMYK
· Red Green Blue (merah, hijau, biru)
· RGB merupakan warna-warna primer yang digunakan pada monitor
· Jadi RGB lebih digunakan untuk desain yang nantinya ditampilkan ke media layar monitor
· Jika warna RGB di campur semua, akan menghasilkan warna putih
· Cyan Magenta Yellow Black (orang awam bilang biru, merah, kuning dan hitam )
· CMYK merupakan warna-warna primer yang paling banyak digunakan pada printer
· CMYK lebih digunakan untuk desain yang nantinya ditampilkan ke media cetak
· Jika warna CMYK di campur semua, akan menghasilkan warna hitam
+ Persamaan
RGB dan CMYK itu sama-sama warna primer.
+ Perbedaan
RGB dan CMYK
· Red Green Blue (merah, hijau, biru)
· RGB merupakan warna-warna primer yang digunakan pada monitor
· Jadi RGB lebih digunakan untuk desain yang nantinya ditampilkan ke media layar monitor
· Jika warna RGB di campur semua, akan menghasilkan warna putih
· Cyan Magenta Yellow Black (orang awam bilang biru, merah, kuning dan hitam )
· CMYK merupakan warna-warna primer yang paling banyak digunakan pada printer
· CMYK lebih digunakan untuk desain yang nantinya ditampilkan ke media cetak
· Jika warna CMYK di campur semua, akan menghasilkan warna hitam
Fungsi tool pada corel draw
COREL DRAW adalah suatu program komputer yang digunakan untuk menggambar,membuat logo,edit foto menjadi gambar kartun,design kaos, dan semua yang berhubungan dengan grafis dan coret-coretan yang menghasilkan kreasi gambar yang menarik.
A. Menu
Berisi berbagai perintah pengoperasian mulai dari membuka file, mengatur ukuran halaman, dsb.
B. Toolbar
Bar ini berisi icon yang merupakan (shorcut) perwakilan pengoperasian berbagai perintah yang ada di menu. Seperti membuka, membuat file baru, menyimpan, print dan sebagainya (yang biasanya sering digunakan).
1. New : Membuat dokumen baru
2. Open : Membuka file corel draw
3. Save : Menyimpan dokumen
4. Print : Mencetak
5. Cut : Memotong objek ke clipboard
6. Copy : Menyalin objek ke clipboard
7. Paste : Menempelkan objek dari clipboard ke canvas
8. Undo : Membatalkan perintah sebelumnya
9. Redo : Mengulangi/mengembalikan perintah yang di undo
10. Import : Import gambar
11. Export : Export gambar corel draw ke format lain
12. Zoom Level : Mengatur level pembesaran area kerja
13. Application launcher : Memanggil aplikasi corel graphics suite yang lain (jika diinstal)
14. Corel Online : Memanggil Corel Online
C. Detil seting tool yang digunakan
Isi dari bar adalah fitur pengoperasian yang dimiliki oleh suatu tool atau objek. Bar ini akan berubah-ubah sesuai dengan jenis tools yang kita pakai dan macam objek yang sedang kita pilih.
D. ToolBox
Berisi berbagai macam tool yang digunakan untuk membuat berbagai macam objek gambar dalam corel draw.
1.Pick Tool
2.Shape Tool
3.Crop Tool
4.Zoom Tool
5.Freehand Tool
6.Smart Fill Tool
7.Rectangle Tool
8.Ellipse Tool
9.Polygon Tool
10.Basic Shapes Tool
11.Text Tool
12.Table Tool
13.Paralel Dimension Tool
14.Straight Line Connector Tool
15.Blend Tool
16.Color Eyedropper Tool
17.Outline Pen
18.Fill Tool
19.Interactive Fill Tool
Penjelasannya dibawah ini :
01. Pick tool = berfungsi untuk seleksi objek atau memilih objek.
Freehand Pick tool = berfungsi untuk seleksi objek secara bebas.
02. Shape tool = berfungsi untuk mengedit objek berbentuk kurva.
Smudge Brush tool = berfungsi untuk merubah objek vektor.
Roughen Brush tool = berfungsi untuk merubah garis luar objek vektor.
Free Transform tool = berfungsi untuk merubah objek.
03. Crop tool = berfungsi untuk memotong atau menghapus objek.
Knife tool = berfungsi untuk memotong objek.
Eraser tool = berfungsi untuk menghapus objek.
Virtual Segment Delete Tool = berfungsi untuk menghapus bagian dari objek diantara persimpangan.
04. Zoom tool = berfungsi untuk memperbesar tampilan.
Pan tool = berfungsi untuk menggeser tampilan layar.
05. Freehand tool = berfungsi untuk membuat garis secara bebas.
2-Point Line tool = berfungi untuk membuat garis tunggal tanpa kurva.
Bezier tool = berfungsi untuk membuat kurva.
Artistic media tool = untuk menyediakan akses pada Brush, Sprayer, Calligraphic, dan Pressure tool.
Pen tool = berfungsi untuk membuat gambar kurva.
Polyline tool = berfungsi untuk membuat garis dan kurva.
3 Point Curve tool = berfungsi untuk membuat kurva dengan menentukan titik awal, akhir, dan titik tengah.
06. Smart Fill tool = berfungsi untuk mewarnai objek.
Smart Drawing tool = berfungsi untuk merubah coretan tangan menjadi garis lebih halus.
07. Rectangle tool = berfungsi untuk membuat gambar berbentuk kotak.
3 point Rectangle tool = berfungsi untuk membuat kotak pada sudut tertentu.
08. Ellipse tool = berfungsi untuk membuat lingkaran.
3 point Ellipse tool = berfungsi untuk membuat lingkaran pada sudut tertentu.
09. Polygon tool = berfungsi untuk membuat gambar berbentuk polygon.
Star tool = berfungsi untuk membuat gambar berbentuk bintang.
Complex Star tool = berfungsi untuk membuat gambar bintang banyak sisi.
Graph Paper tool = berfungsi untuk menggambar sekat yang terdiri dari garis yang sama.
Spiral tool = berfungsi untuk menggambar spiral.
10. Basic Shape tool = berfungsi untuk memilih bermacam-macam bentuk.
Arrow Shape tool = berfungsi untuk membuat gambar berbentuk panah.
Flowchart Shapes tool = berfungsi untuk menggambar symbol flowchart.
Banner Shapes tool = berfungsi untuk membuat gambar berbentuk pita.
Callout Shapes tool = berfungsi untuk membuat callout.
11. Text tool = berfungsi untuk membuat teks / tulisan.
12. Table tool = berfungsi untuk membuat tabel.
13. Parallel Dimension = berfungsi untuk membuat garis dengan ukuran dimensi miring.
Horizontal or Vertical Dimension = berfungsi untuk membuat garis ukuran dimensi horizontal dan vertikal.
Angular Dimension =berfungsi untuk membuat garis ukuran segitiga.
Segment Dimension = berfungsi untuk menampilkan dimensi antara titik terakhir pada satu atau beberapa bagian.
3-Point Callout = berfungsi untuk membuat garis petunjuk/keterangan.
14. Straight-Line Connector = berfungsi untuk membuat konektor line / lurus.
Right-Angle Connector = berfungsi untuk membuat konektor siku-siku dengan sudut tajam.
Right-Angle Round Connector = berfungsi untuk membuat konektor siku-siku dengan sudut tumpul.
Edit Anchor = berfungsi untuk mengedit garis konektor.
15. Blend tool = berfungsi untuk mencampur dua objek.
Contour tool = berfungsi untuk membuat bentuk garis luar pada objek.
Distortion tool = berfungsi untuk melakukan penyimpangan pada objek.
Drop Shadow tool = berfungsi untuk memberi bayangan sehingga objek terlihat timbul.
Envelope = berfungsi untuk melakukan penyimpangan pada objek dengan cara mendrag node.
Extrude = berfungsi untuk membuat suatu ilusi kedalaman pada objek.
Transparency tool = berfungsi untuk membuat objek menjadi transparan.
16. Color Eyedropper tool = berfungsi untuk memilih warna.
Attributes Eyedropper tool = berfungsi untuk memilih dan menyalin properti pada objek.
17. Outline pen = berfungsi untuk memberi garis dengan berbagai macam ketebalan garis.
18. Fill tool = berfungsi untuk memberi warna seperti warna gradasi, pattern, bubble dan lain-lain.
19. Interactive Fill tool = berfungsi untuk memberi warna dengan gradasi fill.
Interactive Mesh tool = berfungsi untuk memberi warna gradasi fill dengan garis.
E. Ruler
Ruler berfungsi seperti layaknya penggaris, hanya saja dalam bentuk maya. Dari ruler ini kita bisa membuat suatu guide line, dengan cara klik & drag ruler ke area kerja/canvas.
F. Canvas / Area Kerja
Canvas ini merupakan area kerja kita, tempat kita berkreasi menciptakan berbagai macam objek gambar. Canvas ini berfungsi layaknya kertas gambar, hanya saja dalam bentuk maya.
G. Comand Docker
Merupakan ekspansi dari beberapa fungsi-fungsi yang ada pada corel draw. Untuk menampilkan docker apa saja yang muncul, bisa dari menu Window > dockers, trus pilih docker mana yang ingin ditampilkan atau disembunyikan. Docker ini juga bisa di minimize, atau di tutup
H. Color Bar
Berisi pilihan warna yang bisa kita gunakan untuk mewarnai objek gambar yang kita buat. Baik warna isi maupun warna outline. Warna yang ada pada daftar color bar ini bisa kita customize sendiri.
I. Information Box
Berisi keterangan warna isi dan outline (garis luar) objek gambar yang sedang kita pilih. Informasi ini bisa kita gunakan ketika sedang membutuhkan untuk mengetahui warna apa yang ada di suatu objek, model warna yang digunakan, palet warna apa yang digunakan.
J. Page Control
Menampilkan control tampilan halaman pada sebuah dokumen, memberitahu ada di halaman mana kita sedang bekerja. Control ini memudahkan kita jika sedang bekerja pada sebuah dokumen yang terdiri dari beberapa halaman
K. Koordinat Posisi Kursor
Menunjukkan posisi kursor dalam perhitungan ukuran yang sama pada ruler.
L. Canvas Window Control
Icon window yang digunakan untuk membesarkan/mengecilkan, menutup window canvas. Memudahkan kita ketika bekerja dengan banyak dokumen.
Langganan:
Postingan (Atom)